Labels:

KATA-KATA BIJAK BASUDEWA KHRISNA

  • Manusia yang senantiasa dihela dahaga harta dan berlari mengejar tahta seperti halnya kelinci yang terjerat jebakan petani – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Kehilangan sesuatu bukanlah berarti kekalahan – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Kebahagiaan sejati berasal dari pengembangan cinta dan belas kasih terhadap segenap makhluk berindra – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Hati manusia bergerak seperti layangan. Kadang tenang, kadang bergejolak – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Segala sesuatu pada dasarnya adalah kesadaran, kemurnian dan kegembiraan – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Kesadaran tidak diperoleh kembali. Ia sudah ada disana. Yang paling diperlukan adalah membebaskan pikiran yang belum ia sadari – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Keadaan yang sulit menjadi dorongan untuk menyempurnakan laku bagi orang yang berpikir – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Makna nyata dharma harus dialami secara langsung – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Kebenaran hanya dapat disadari di dalam kesadaran terdalam seseorang – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Kesalahan adalah setengah kebenaran yang tersandung karena keterbatasan-keterbatasan manusia – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Seorang manusia bijak tidak mengatakan ADA ataupun TIDAK ADA – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Kebenaran tidak dapat dipotong-potong menjadi potongan kecil dan disusun di dalam sistem – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Hidupmu memiliki batas, tetapi pengetahuan tidak – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Jika engkau menggunakan yang terbatas untuk mengejar hal yang tidak terbatas, maka engkau berada dalam bahaya – Basudewa Khrisna (Mahabharata)

  • Kesadaran diri adalah suatu keadaan pencapaian batin yang mulia dan melampaui semua penggambaran – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Subyektifitas dan obyektifitas hanyalah dua sisi dari kesadaran yang sama – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Tak ada yang melihat ataupun yang dilihat. Yang ada hanyalah kenyataan yang Esa – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Perbedaan di dalam dan di luar muncul karena bentuk konstruksi pikiran semata – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Jika obyek tidak memiliki kesadaran, ia takkan mempunyai cahaya, sebagaimana ia sebelumnya – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

  • Dalam kenyataannya, apa yang disebut dunia adalah pikiran semata – Basudewa Khrisna (Mahabharata).

0 comments:

Post a Comment

 
Wanita Punya Cerita © 2012 | Designed by Smart Lady